Sabtu, 15 Maret 2025

Contoh Laporan Magang Mahasiswa Tahap Kedua

Laporan Magang Mahasiswa Tahap Kedua

Laporan magang mahasiswa tahap kedua adalah dokumen akademik yang disusun oleh mahasiswa setelah menyelesaikan periode magang lanjutan di suatu perusahaan atau instansi.



Contoh Laporan Magang Tahap 2 



Laporan ini berfungsi sebagai bentuk pertanggungjawaban akademik atas pengalaman kerja yang telah dilakukan, mencakup analisis mendalam terkait tugas dan tanggung jawab, serta evaluasi keterampilan yang telah diperoleh selama periode magang.





Manfaat Laporan Magang Mahasiswa Tahap Kedua


A. Evaluasi Kemajuan Mahasiswa :
Membantu mahasiswa dalam menilai perkembangan keterampilan dan kompetensi yang telah mereka capai selama magang.

B. Refleksi Pengalaman Kerja:

Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menganalisis pengalaman mereka, mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan, serta memahami tantangan yang dihadapi di dunia kerja.

C. Bukti Akademik dan Profesional:  
Berfungsi sebagai bukti resmi yang dapat digunakan oleh mahasiswa dalam melengkapi persyaratan akademik serta sebagai referensi untuk melamar pekerjaan di masa depan.

D. Evaluasi Perusahaan/Instansi: 

Memberikan masukan bagi perusahaan atau instansi terkait efektivitas program magang yang telah mereka jalankan, serta sebagai bahan pertimbangan dalam menerima mahasiswa magang di masa mendatang.

E. Pengembangan Soft Skills dan Hard Skills

Mahasiswa dapat menilai seberapa baik mereka telah mengembangkan keterampilan teknis (hard skills) maupun keterampilan interpersonal (soft skills) seperti komunikasi, kerja tim, dan manajemen waktu.

F. Sebagai Bahan Riset dan Pengembangan
Laporan ini dapat menjadi referensi bagi mahasiswa atau akademisi lain yang ingin meneliti lebih lanjut mengenai program magang di bidang tertentu.


Dibawah ini adalah contoh sederhana bentuk laporan Magang  ( MBKM )    mahasiswa  kususnya mahasiswa STIE INDOCAKTI, MALANG  tahap kedua, dimana perbedaan dalam tahap kedua ini dibandingkan dengan laporan tahap pertama terletak  pada bab III, ANALISIS DAN REFLEKSI

MOHON DISESUAIKAN DENGAN KEADAAN MAGANG, BISA ANDA TAMBAHKAN SESUAI KEGIATAN YANG DITERIMA SELAMA MAGANG

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------=======================================================================


LAPORAN MAGANG TAHAP II

 

JUDUL:



PENINGKATAN BRAND AWARENESS DAN PENJUALAN PRODUK PINJAMAN
PADA KOPERASI MAJU MUNDUR MELALUI STRATEGI DIGITAL MARKETING

 

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang:

Pada tahap I, telah dilakukan analisis SWOT dan identifikasi target pasar Koperasi "Maju Mundur". Pada tahap II ini, focus  pada implementasi strategi digital marketing untuk meningkatkan brand awareness dan penjualan produk pinjaman.

Pada tahap kedua magang ini, mendapatkan kesempatan untuk lebih mendalami proses digital marketing, media sosial dan marketplace maupun pemasaran langsung kepada anggota dan pelanggan koperasi.

 

B. Tujuan Magang:

    1. Meningkatkan brand awareness Koperasi " Maju Mundur " dengan target pasar melalui media sosial dan website.
    2. Meningkatkan jumlah pengajuan pinjaman melalui channel digital.

C. Manfaat Magang:

    1. Bagi mahasiswa: Mengembangkan keterampilan digital marketing.
    2. Bagi instansi: Meningkatkan visibilitas dan jangkauan pasar.
    3. Bagi Perguruan Tinggi: Menjalin kerja sama yang lebih erat dengan koperasi dalam mendukung pembelajaran mahasiswa

 

D. Waktu dan Lokasi:


Koperasi " Maju Mundur " Kota Malang, periode Februari – Mei 2025

 

 

BAB II: PELAKSANAAN MAGANG

A. Gambaran Umum Instansi:

Koperasi "Maju Mundur" adalah koperasi simpan pinjam berlokasi di Jalan Asmara no 09 Kota Malang. Struktur organisasi dan produk pinjaman tidak mengalami perubahan dari tahap I.


B. Deskripsi Tugas dan Kegiatan:

      1. Membuat konten menarik dan relevan untuk media sosial (Instagram, Facebook).
      2. Mengelola dan mengoptimasi iklan berbayar di media sosial.
      3. Mengembangkan dan memperbarui konten website koperasi.

C. Proses Pelaksanaan:

      1. Bulan Pertama,  Riset keyword dan pembuatan content.
      2. Bulan Kedua,  Pembuatan dan posting konten di media sosial.
      3. Bulan Ketiga,  Setting dan optimasi iklan berbayar.
      4. Bulan Ke empat,  Analisis data dan pembuatan laporan performa.

 

D. Kendala yang Dihadapi:

      1. Persaingan ketat di media sosial. Solusi: Membuat konten yang lebih kreatif.
      2. Terbatasnya budget iklan. Solusi: Memaksimalkan penggunaan konten organic

.

BAB III: ANALISIS DAN REFLEKSI

A. Analisis Capaian:
    1. Jumlah follower Instagram meningkat 20% dalam 3 bulan.
    2. Jumlah pengunjung website meningkat 25%.
    3. Jumlah pengajuan pinjaman melalui channel digital meningkat 20%.

B. Refleksi Pembelajaran:

      1. Memahami pentingnya content marketing dan SEO.
      2. Mampu mengelola kampanye iklan di media sosial secara efektif.
      3. Menguasai tools analisis data digital marketing.

BAB IV: PENUTUP 
A. Kesimpulan:
Strategi digital marketing yang diimplementasikan telah berhasil meningkatkan brand awareness dan penjualan produk pinjaman Koperasi "Maju Mundur", meskipun belum mencapai target yang ditetapkan.


B. Saran:

Untuk instansi: Perlu alokasi budget yang lebih besar untuk iklan digital.
Untuk kampus: Perlu memperdalam materi digital marketing dalam kurikulum.

==========================================================================

CATATAN.

HARAP DI LAMPIRKAN LOGBOOK SELAMA MAGANG 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar