Rabu, 18 Desember 2024

Apa itu Balanced Scorecard (BSC) dan bagaimana penerapannya ?

Pengertian Balanced Scorecard

Balanced Scorecard (BSC) merupakan sistem manajemen strategis untuk mengukur kinerja perusahaan dari empat perspektif utama.


Apa itu Balanced scorecard ?



Kinerja perusahaan dari empat perspektif utama

  1. Perspektif Keuangan: seperti profitabilitas, pertumbuhan, dan nilai pemegang saham.
  2. Perspektif Pelanggan: Mengukur kepuasan pelanggan, pangsa pasar, dan akuisisi pelanggan baru.
  3. Perspektif Proses Bisnis Internal: Mengukur efisiensi dan efektivitas proses bisnis internal yang mendukung pencapaian tujuan strategis.
  4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan: Mengukur kemampuan perusahaan untuk belajar, tumbuh, dan berinovasi.




Pentingnya Balanced Scorecard

Menerjemahkan visi dan strategi: 

Mengubah visi yang abstrak menjadi tujuan dan tindakan yang konkret.

Meningkatkan komunikasi: 

Memastikan semua level organisasi memahami dan bekerja menuju tujuan yang sama.

Mengukur kinerja yang komprehensif: 

Tidak hanya fokus pada keuangan, tetapi juga aspek non-keuangan yang penting.

Meningkatkan fokus pada strategi: 

Memastikan semua aktivitas perusahaan sejalan dengan strategi yang telah ditetapkan.

Manfaat Balanced Scorecard

Peningkatan kinerja:
BSC membantu perusahaan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mengalokasikan sumber daya secara efektif.

Peningkatan fleksibilitas: 
BSC dapat disesuaikan dengan perubahan lingkungan bisnis.

Peningkatan akuntabilitas:
BSC membantu perusahaan mengukur kinerja individu dan tim.

Peningkatan pembelajaran organisasi:
BSC mendorong perusahaan untuk terus belajar dan beradaptasi.



Peranan Balanced Scorecard

  1. Alat pengukuran kinerja: BSC digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan secara berkala.
  2. Alat komunikasi: BSC membantu perusahaan berkomunikasi strategi kepada seluruh karyawan.
  3. Alat manajemen strategis: BSC digunakan untuk mengelola dan mengarahkan strategi perusahaan.

Faktor yang Mempengaruhi Strategi Balanced Scorecard

  1. Visi dan misi perusahaan
  2. Strategi perusahaan
  3. Lingkungan bisnis
  4. Budaya perusahaan

Tantangan dalam Implementasi Balanced Scorecard

  1. Karyawan tidak nyaman dengan perubahan sistem
  2. Perlunya dukungan penuh manajemen atas keberhasilan implementasi BSC.
  3. Memilih ukuran kinerja yang tepat dan relevan
  4. Membutuhkan waktu dan sumber daya yang cukup.

Tips untuk Menerapkan Balanced Scorecard yang Efektif

  1. Libatkan semua pihak yang terkait, mulai dari manajemen puncak hingga karyawan tingkat bawah, untuk berpartisipasi dalam pengembangan BSC.
  2. Mulai dengan tujuan yang jelas dan mudah dipahami.
  3. Manfaatkan software khusus untuk memudahkan pengumpulan dan analisis data.
  4. Tinjau kembali BSC secara teratur untuk memastikan masih relevan dan efektif.

Contoh Sederhana Balanced Scorecard


Perusahaan: Toko Buku
Perspektif keuangan , tujuan, untuk meningkatkan laba bersih, ukuran kinerja adalah pertumbuhan laba bersih dengan target, 15%, maka inisiatif, langkahnya adalah, meningkatkan penjualan buku secara elektronik, hal ini untuk mengurangi biaya operasional. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar