Senin, 24 November 2025

Pengertian SOP (Standard Operating Procedure) dalam Bentuk Tabel

SOP dalam bentuk tabel adalah penyajian prosedur kerja yang ditampilkan secara ringkas, sistematis, dan mudah dibaca melalui kolom–kolom. 


Contoh SOP Tabel ( STIE Indocakti).Malang



Tujuan SOP dalam Bentuk Tabel

  1. Mempermudah pemahaman karena informasi disajikan secara singkat dan visual.
  2. Menstandarkan alur kerja agar setiap petugas mengikuti langkah yang sama.
  3. Menghindari kesalahan operasional melalui instruksi yang jelas dan terstruktur.
  4. Meningkatkan efisiensi karena alur kerja terlihat jelas dari kolom ke kolom.
  5. Sebagai bahan evaluasi untuk melihat bagian mana yang harus diperbaiki.

Manfaat SOP dalam Bentuk Tabel

A. Untuk Organisasi / Instansi
  1. Menjamin kegiatan berjalan konsisten dan stabil.
  2. Mempermudah koordinasi antarpetugas.
  3. Mempercepat pelatihan pegawai baru.
  4. Mengurangi ketergantungan pada satu orang ahli.

B. Untuk Pegawai / Pelaksana
  1. Menjadi panduan kerja yang mudah dipahami.
  2. Mengurangi keraguan dalam mengambil tindakan.
  3. Menjelaskan batas tugas dan tanggung jawab.

C. Untuk Kualitas Layanan
  1. Proses lebih cepat dan terukur.
  2. Risiko kesalahan dan keluhan menurun.

  1. Lebih mudah dibaca: Informasi tersusun rapi sehingga pembaca cepat memahami alur kerja.
  2. Ringkas : Hanya memuat poin-poin penting, sehingga tidak membingungkan.
  3. Memudahkan pengawasan.: Atasan bisa memantau langkah mana yang sudah dilakukan sesuai kolom SOP.
  4. Mempercepat pengambilan keputusan: Prosedur dan tanggung jawab jelas dalam satu tampilan.
  5. Cocok untuk proses kerja yang rutin: Tabel membuat aktivitas standar lebih terstruktur dan konsisten.
  6. Mempermudah revisi: Jika ada perubahan, cukup memperbarui bagian tabel terkait.

Kelemahan SOP dalam Bentuk Tabel

  1. Kurang cocok untuk proses yang kompleks: Jika prosedur sangat panjang atau teknis, tabel bisa menjadi terlalu padat.
  2. Penjelasan detail terbatas: Format tabel kurang memberi ruang untuk uraian yang mendalam.
  3. Tidak fleksibel untuk kasus khusus: Situasi tertentu yang butuh penanganan berbeda tidak mudah dijelaskan dalam tabel.
  4. Membutuhkan ketelitian tinggi saat penyusunan: Kesalahan satu kolom bisa menyebabkan miskomunikasi antarpetugas.
  5. Sulit digunakan untuk pelatihan mendalam: Pegawai baru terkadang tetap membutuhkan narasi tambahan, bukan hanya tabel.

CONTOH SOP DALAM BENTUK TABEL



 

LOGO PERUSAHAAN

SOP ( Standart Operating Procedure)

PROSES PENGGORENGAN PADA DONAT

Unit :

Otorisasi

 

Disahkan oleh:

Diperiksa oleh:

Disiapkan oleh:

No :

 

Pemilik

 

 

Yunia

Bagian Produksi

Dibuat

 

 

Dinna

Revisi ke:

Berlaku TMT:

Halaman  :

 

 

 

Continous Improvement : Kerjakan yang ditulis. Tulis yang dikerjakan

KOMPONEN

DESKRIPSI

UNIT KERJA TERKAIT

Karyawan

DEFINISI

SOP penggorengan pada produksi donat merupakan proses yang harus dilakukan dalam produksi donat sebelum melewati tahap pemberian topping pada donat.

TUJUAN

         1. Donat untuk konsumsi konsumen

       2. Lebih nikmat disajikan

PRINSIP

Donat harus matang merata dan warna donat cantik

RUANG LINGKUP

SOP penggorengan pada produksi donat dimulai dari persiapan alat-alat yang digunakan untuk menggoreng hingga donat matang merata dan siap untuk di topping.

REFERENSI

Peraturan perusahaan.

PROSEDUR

  1. Bagian penggoreng penyiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk menggoreng donat
  2. Bagian penggoreng menyiapkan minyak padat dan minyak cair
  3. Bagian penggoreng mencampurkan minyak padat dan minyak cair sebelum di panaskan sesuai dengan takaran
  4. Bagian penggoreng memanaskan minyak dengan suhu yang sesuai
  5. Bagian penggoreng mulai menggoreng masing-masing donat
  6. Bagian penggoreng menyiapkan tempat yang akan digunakan untuk donat yang sudah digoreng
  7. Bagian penggoreng mendiamkan donat hingga dingin lalu siap untuk di topping.

INDIKATOR KEBERHASILAN

Proses penggorengan mudah terstruktur

DOKUMENTASI

Foto penggorengan donat



Tidak ada komentar:

Posting Komentar