Apa itu Penelitian Kualitatif?
Penelitian kualitatif adalah penelitian berfokus pada pemahaman makna dari sebuah fenomena sosial, budaya, atau perilaku manusia secara mendalam.
Data yang dikumpulkan berupa kata-kata, cerita, pengalaman, atau dokumen, bukan angka-angka statistik.
Tujuan penelitian kualitatif adalah menangkap makna di balik peristiwa: bagaimana orang berpikir, merasakan, dan bertindak dalam suatu konteks tertentu.
Oleh karena itu, peneliti kualitatif hadir langsung di lapangan, mewawancarai informan, melakukan observasi, serta menganalisis dokumen atau aktivitas.
Ciri utama penelitian kualitatif antara lain:
BAB IV PAPARAN DATA DAN TEMUAN PENELITIAN
Bab ini adalah jantung dari penelitian kualitatif. Dimana bab 3 berisi cara, maka di bab 4 berisi hasil nyata dari proses penelitian di lapangan, baik berupa deskripsi data, kutipan dari informan, maupun hasil analisis tematik.
Berikut adalah, isi dan inti Bab IV penelitian kualitatif untuk mahasiswa STIE Indocakti Malang, meliputi:
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian dan Informan
- Menjelaskan ulang secara singkat profil lokasi penelitian dan lebih rinci daripada bab 3.
- Menampilkan identitas umum informan. Misalnya dengan anonim, pakai kode: I1, I2,
- Tujuannya: memberi pembaca gambaran siapa dan di mana data diperoleh.
B. Paparan Data Hasil Penelitian
- Disajikan hasil wawancara, observasi, atau dokumen sesuai dengan sumber data yang dijelaskan pada bab 3.
- Data ditulis apa adanya (deskriptif) tanpa interpretasi terlebih dahulu.
- Diperkuat dengan kutipan langsung dari informan untuk menunjukkan keaslian data.
- Contoh: Menurut I1, strategi promosi pariwisata di desa kami masih sederhana, hanya lewat media sosial.” (Wawancara, 12 Agustus 2025).
C. Analisis Data (Temuan Awal)
- Mulai dilakukan analisis isi dan analisis tematik sesuai yang dijelaskan pada Bab 3.
- Data yang sudah dipaparkan dikelompokkan menjadi tema-tema penelitian.
- Setiap tema diberi penjelasan dengan mengaitkan pada hasil wawancara, observasi, atau dokumen.
- Misalnya: Tema 1: Strategi Promosi >>>> ditemukan bahwa promosi masih tradisional, hanya mengandalkan media sosial, belum ada kerjasama dengan pihak lain.
D. Temuan Penelitian
- Merupakan hasil analisis yang sudah dipadatkan menjadi poin-poin utama.
- Temuan ini adalah jawaban dari rumusan masalah.
- Bisa berupa model, pola, atau kategori hasil penelitian.
- Contoh: Penelitian ini menemukan tiga strategi utama yang dilakukan pemerintah desa dalam menunjang pariwisata berkelanjutan, yaitu: (1) promosi berbasis media sosial, (2) penguatan kelembagaan desa wisata, dan (3) pelatihan masyarakat.
E. Keabsahan Data (Cross-check Singkat)
- Bagian ini bisa dipaparkan secara ringkas: menunjukkan bagaimana data sudah diuji dengan credibility, transferability, dependability, confirmability.
- Contoh: menjelaskan penggunaan triangulasi (misalnya membandingkan wawancara dan dokumen).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar